World Tarot Day

World Tarot Day 2018


World Tarot Day


Merupakan perayaan hari Tarot Sedunia yang digagas okeh Den Elder di tahun 2003 dengan tujuan memasyarakatkan Tarot baik medianya maupun pembacanya/reader. Dirayakan oleh para pecinta Tarot di seluruh dunia pada tanggal 25 Mei. Tak terkecuali kita di Indonesia.

Stigma negatif kerap disematkan pada kartu Tarot sebagai hal negatif (syirik dan musyrik) bagi reader maupun klien yang mempraktekkannya. Tak hanya itu saja, di kalangan reader pun kerap terjadi perselisihan karena perbedaan metode pembacaan, jenis layanan, bahkan perbedaan deck yang digunakan. Bukankah agak menyedihkan ketika kita sebagai praktisi Tarot seharusnya dapat menggunakan waktu untuk membangun kesadaran malah menjadi subjek yang perlu disadarkan?  

Keprihatinan terhadap hal tersebut, Den Elder menginginkan adanya keterbukaan pikiran dan juga toleransi sesama reader maupun masyarakat pada umumnya. Memilih tanggal 25 Mei sebagai hari Tarot untuk mengingatkan kita yang terhubung dengan Tarot, bahwa ada banyak hal positif yang bisa dipetik dari setumpuk kartu berjumlah 78 lembar ini. Kehidupan seseorang bisa sangat terbantu, ada banyak hal menyenangkan yang bisa didapat jika kita dapat menepikan ego kita dan fokus pada kebaikan yang dibawa oleh Tarot itu sendiri.

Sebuah kartu Tarot memang hanya kartu, namun bagaimana kita menggunakannya dan juga bagaimana pertanggungjawaban kita sebagai praktisi Tarot Reader merupakan suatu hal yang perlu diperhatikan dengan cermat. Ketika kita dapat menggunakan kartu-kartu ini  untuk memberi perubahan yang baik untuk diri kita dan orang lain, bukankah itu merupakan hal yang jauh lebih penting?

Selalu dimulai dengan dirimu sendiri, barulah kepada orang lain. Pengalaman merupakan hal yang penting dalam mendalami Tarot. Kamu tidak perlu menjadi orang lain atau meniru sosok yang sudah lebih dulu terkenal. Temukanlah jalanmu sendiri dan kembangkan agar dapat menebarkan manfaat kepada orang lain. Hanya dengan begitulah, kamu telah turut serta memberi kontribusi kepada masyarakat.